Tragedi Alfamart Gambut Ambruk, Relawan Temukan Pegawai Terjepit, Pengunjung Tewas Tertindih Reruntuhan

Seorang karyawan Alfamart yang terjepit dan seorang pengunjung yang tewas tertindih.
Seorang karyawan Alfamart yang terjepit dan seorang pengunjung yang tewas tertindih.

Tragedi Alfamart di Jalan A.Yani Km 14, Kabupaten Banjar, Kalsel, yang ambruk, sepertinya menjadi peristiwa besar yang menimpa ritel modern tersebut. Terkini, dari upaya relawan dan warga sekitar membongkar puing-puing reruntuhan, mereka menemukan pegawai Alfamart, seorang wanita yang terjepit reruntuhan. Bahkan adapula seorang pengunjung laki-laki yang tewas tertindih puing reruntuhan.

Korankalimantan.comAlfamart tiga lantai itu ambruk hingga rata dengan tanah. Banyak korban yang tertimpa akibat reruntuhan, sementara yang berhasil dievakuasi, antara lain, seorang karyawan Alfamart yang terjepit dan seorang pengunjung yang tewas tertindih.

Pantauan langsung media ini di lokasi kejadian, ratusan warga membantu mengevakuasi korban yang tertimpa reruntuhan.

Terlihat, pegawai Alfamart yang mengenakan kaos polo merah dievakuasi oleh warga setempat. Kondisinya, sebagian badan terjepit reruntuhan. Dan ada juga yang menggotong korban tewas untuk dievakuasi.

Untuk saat ini, rekanan emergency bersama warga setempat sedang berjibaku menyisihkan puing-puing untuk mengevakuasi korban.

Diketahui, kejadian itu terjadi diperkirakan pukul 17.00 Wita. Akibat kejadian itu, warga sekitar bahkan orang yang melintas panik, hingga terjadi kemacetan panjang.

Alfamart di Kecamatan Gambut, Kalsel ambruk.
Alfamart di Kecamatan Gambut, Kalsel ambruk.

Informasi yang berhasil dihimpun media ini di lapangan, kejadian ini menyebabkan banyak korban terluka, bahkan adapula yang tewas. Namun mengenai jumlahnya masih simpang siur. Sementara ini kabar yang beredar di lapangan menyebutkan, korban tewas satu orang, namun adapula yang menyebut tiga orang.

Puluhan relawan pun terjun ke lapangan memberikan bantuan untuk melakukan evakuasi terhadap para korban yang terluka maupun meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan bangunan. Mengingat seluruh bangunan Alfamart tersebut rata dengan permukaan tanah.

Selain para relawan, sejumlah petugas dari pihak kepolisian maupun pihak terkait juga langsung turun ke lapangan menangani peristiwa ini, dibantu oleh warga setempat.

Masih dalam pantauan korankalimantan.com di lokasi kejadian, hingga malam kemacetan masih terjadi, baik kendaraan roda empat maupun roda dua bergulir merayap perlahan melewati jalur lalu lintas di depan lokasi kejadian.

Salah seorang karyawan Alfamart yang terjepit reruntuhan di lokasi kejadian.
Salah seorang karyawan Alfamart yang terjepit reruntuhan di lokasi kejadian.

Beberapa unit alat berat diturunkan oleh pihak berwenang untuk membongkar dan mengurai reruntuhan bangunan.

Mobil ambulan dan kendaraan emergency silih berganti datang dan pergi membawa korban yang sebagian sudah dapat dikeluarkan dari reruntuhan.

Diketahui hingga malam ini, korban meninggal diduga tiga orang, masih belum teridentifikasi apakah korban meninggal dunia itu karyawan atau pengunjung.

Tampak tim penyelamat beserta alat berat terus berupaya membongkar puing-puing bangunan Alfamart pertama kali berdiri di Gambut itu, diduga puluhan koban masih tertindih reruntuhan bangunan.(yon/ari/may)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *