Setelah cukup lama rusak, akhirnya jembatan Pelabuhan Panjang Kotabaru yang menjadi akses utama keberangkatan para pengguna jasa laut kini mendapat perbaikan.
Korankalimantan.com – Jembatan Pelabuhan Panjang Kotabari ini menjadi akses utama bagi masyarakat untuk mendistribusikan kebutuhan. Terutama di era tahun 1970 an ke bawah.
Pelabuhan Panjang menjadi akses satu-satunya bagi masyarakat mendistribusikan barang kebutuhan primer maupun sekunder.
Tak hanya itu, pelabuhan panjang juga menjadi akses para buruh seperti tukang belta hingga beca untuk mencari nafkah. Untuk itu penting kiranya akses pelabuhan panjang tersebut menjadi perhatian khusus bagi pemerintah setempat.
Terlebih bangunan Pelabuhan Panjang yang sudah berpuluh-puluh tahun terbangun itu sudah mulai mengalami kerusakan di beberapa titik.
Untuk itu, kerusakan beberapa titik Pelabuhan Panjang Kotabaru tersebut mendapatkan perhatian khusus dari Pihak PT Pelindo Kotabaru.
Melalui SDM Humas PT Pelindo Kotabaru, Desikasi Daeli mengatakan, melihat adanya kerusakan pada pelabuhan tersebut pihaknya melakukan perbaikan jembatan pelabuhan panjang dimulai 15 Januari 2022 lalu.
“Pekerjaan perbaikan sendiri berlangsung selama 90 hari kalender, dan kini pekerjaannya telah mencapai 70 persen. Jadi dana untuk perbaikan jembatan pelabuhan panjang itu senilai Rp220 juta,” terang Dedi saat dihubungi, Selasa (15/3/2022).
Ia menambahkan, perbaikan jembatan pelabuhan panjang sebagai bentuk kepedulian PT Pelindo Kotabaru, serta bertujuan untuk mempermudah dan kelancaran arus di pelabuhan.
“Intinya, perbaikan itu mempermudah para pengguna jembatan itu. Terlebih, kepada masyarakat yang datang dari kecamatan, dan desa menggunakan kapal dan speed boat,” pungkasnya.
Sementara itu, Heri salah satu warga yang suka sering menggunakan akses Pelabuhan Panjang tersebut mengaku sangat bersyukur akhirnya pelabuhan panjang Kotabaru telah diperbaiki.
“Alhamdullah ada pihak yang peduli terhadap jembatan pelabuhan yang rusak ini, sehingga sekarang sudah diperbaiki. Kalau sudah diperbaiki pasti mempermudah para pengguna terlebih para pekerja belta dan becak saat mengangkut barang,” tandasnya.(cah/may)