Puting beliung disertai hujan es telah menghancurkan tiga rumah di Desa Lok Tangga RT 2, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar pada Sabtu, (28/05/2022) sekitar pukul 17.00 WITA. Kejadian itu membuat warga setempat berhamburan ke luar rumah untuk mengamankan diri.
Korankalimantan.com – Warga di Desa Lok Tanggga, Kecamatan Karang Intan berhamburan keluar rumah pada sore tadi. Angin puting beliung disertai hujan es telah menghancurkan tiga rumah warga setempat. Awan gelap, cuaca juga disertai petir, sehingga warga sempat dibuat ketakutan.
Ketiga rumah itu milik Yadi, Asna serta Pani (adik H Midi). Selain itu sebuah musala juga terkena dampak tiupan angin puting beliung.
Menurut warga setempat, Ohan kepada korankalimantan.com, akibat musibah tersebut ketiga rumah mengalami kerusakan parah. Atap ketiga rumah terlepas hingga ada yang terbang sejauh 15 meter hingga nyangkut di sebuah pohon.
“Rata-rata atap rumah yang terkena, terbongkar dan terbang tertiup puting beliung. Bukan cuma angin kencang atau puting beliung, tetapi juga disertai hujan es sebesar kelereng dan petir. Jadi, sore tadi masyarakat berhamburan ke luar rumah,” ungkapnya.
Sedangkan untuk penghuni ketiga rumah yang terkena puting beliung, kebetulan berprofesi sebagai petani. Mereka semua masih berada di sawah. Sehingga kejadian itu tidak menimbulkan korban. Meski demikian, menyebabkan rumah mereka berantakan, dan tentunya mengalami kerugian yang cukup besar.
“Dengan kejadian itu, masyarakat sangat berharap, Pemerintah Daerah langsung turun tangan memberikan bantuan untuk meringankan beban para korban. Soalnya, mereka tidak memiliki tempat tinggal yang lain, selain rumah-rumah itu untuk berteduh,” ucapnya.(may)